Selasa, 06 September 2011

Membersihkan Rumah Dari Hama Tikus




Habis ditinggal mudik, rumah telah dirampok dan diacak-acak oleh tikus. Tikus bagiku adalah makhluk terlaknat dan terkutuk serta wajib untuk dibinasakan. Walaupun tikus punah di daerahku, itu tak akan memutus rantai makanan disitu. Karena kucing sudah diberi makanan oleh majikannya masing-masing dan ular sudah makan garangan dan ikan di tambak. Maka dari itu hama tikus wajib dimusnahkan dari bumi Gg. Bougenville.
            Segala cara dicoba untuk membasmi hama tikus. Mulai dari menembak, memukul, menjebak, meracuni, sampai tidak memberi makan kucing. Tapi yang paling ampuh adalah dengan cara meracuni tikus. Karena tak perlu bersusah-susah, hanya menunggu dan membersihkan. Selesai masalah. Tapi yang paling menjengkelkan dari meracuni tikus adalah bau dari bangkai makhluk terkutuk yang sangat menyengat, sampai-sampai membuat pusing kepala.
            Tapi terkadang juga ada tikus yang sudah ‘pegel orep’ kalau peribahasa dalam bahasa jawanya ‘kutuk marani sunduk’, sehingga tikus tikus itu hanya berdiam menyerahkan diri. Tinggal dipukul tikus yang seperti itu langsung tewas. Tapi aku berpikir tikus yang seperti itu adalah tikus kekenyangan karena keserakahannya sendiri karena tikus yang seperti itu selalu mencoba kabur tapi tidak kuat berlari. Sehingga tikus itu hany berjalan pelan dengan penuh menyesal karena keserakahannya.
            Sambil berburu tikus paling enak sambil ndengerin lagu “Blackstar – Tikus”. Begini lyricnya :
Pancen saiki tikus akeh wujud'e
kadang sampek gak ketok asli raine
mangkane koen kabeh yo waspada ae timbangane dikrokoti
sampek soro uripe
Kadang gak pandang bulu
sing penting awak lemu
gak ngurusiraimu masi gak mangan seminggu
mangkane ati ati karo tikus sikil loro(pejabat gak genah.red)
koen ngkok loro kabeh yo njobo njero
wis berubah jamane tambah gendeng tikuse
gak peduli tonggone
sampek sampek yo dulure
terus kanggo koncone kabeh dipangan dewe
dasar pancen utek'e pingin enak'e dewe....


 hey, hey, hey, asyiknya berburu tikus !
            Ini ceritaku, apa ceritamu ?


Related Articles



0 komentar:

Posting Komentar



This Is my story how about your story?